Azolla Microphylla - Pakan Organik Yang Dapat di Budidaya Kembali

Azolla microphylla adalah jenis tumbuhan air yang berasal dari keluarga Azollaceae. Tumbuhan ini dikenal sebagai salah satu jenis tumbuhan air yang paling efisien dalam menyerap nitrogen dari udara dan menyimpannya dalam daunnya. Ini membuat Azolla microphylla manfaat untuk pertanian (sebagai bahan baku untuk pembuatan pupuk organik) dan industri hewan ternak, Azolla microphylla memiliki daun kecil dan halus, dengan warna hijau muda yang mencolok. Tumbuhan ini membutuhkan cukup cahaya dan suhu yang baik untuk tumbuh dan berkembang, dan dapat tumbuh sangat cepat dalam kondisi yang tepat.


Azolla microphylla dapat digunakan sebagai sumber nitrogen biologis yang penting untuk pertanian dan industri hewan karena memiliki potensi fiksasi nitrogen simbiotik yang bervariasi antara 30 dan 60 kg N ha(-1). Azolla juga menunjukkan potensi bioremediasi yang tinggi untuk Cd, Cr, Cu, dan Zn¹. Azolla dapat digunakan untuk mengelola air limbah dengan membawa konsentrasi kontaminan ke tingkat yang lebih rendah untuk penggunaan lebih lanjut dalam pertanian.


Azolla pertama kali ditemukan di Eropa dan Amerika Utara pada akhir abad ke-19. Azolla kemudian menyebar ke seluruh dunia dan sekarang ditemukan di banyak negara termasuk Indonesia. 


Azolla mengandung Nitrogen (N) 3 – 5% dari bobot azolla, fospor (P) 0,5 sampai 0,9% Kalium (K) 2-4,5%. Protein 31,25%, Lemak 7,5%,Karbohidrat 6,5 %,Gula Terlarut 3,5 %,Serat Kasar 13 %


Sedangkan pemakaian pupuk organik Azolla pada budidaya padi sawah telah memberikan beberapa keuntungan seperti mengurangi penggunaan pupuk kimia khususnya pupuk N, meningkatkan pendapatan petani karena lebih efisien dalam biaya pengelolaan budidaya padi sawah, meningkatkan kualitas mutu gabah dan dalam jangka panjang akan menguntungkan kondisi tanah menuju sistem pertanian yang berkelanjutan.


Untuk industri peternakan dan perikanan azolla dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan ikan karena mengandung protein dan mineral yang cukup tinggi. Selain itu, Azolla juga dapat meningkatkan aktivitas mikroba tanah dan menghambat pertumbuhan gulma. Azolla juga dapat dijadikan filter air dari pencemaran logam berat.




Cara pemberian pakan azolla microphylla pada ikan sangat mudah cukup di ambil secukupnya di media tumbuhnya dalam keadaan basah (tidak perlu di keringkan atau di jemur) kemudian di taburkan di media kolam ikan, setelah beberapa jam pakan azolla microphylla akan habis kemudian berikan lagi secukupnya saja, jangan berikan terlalu banyak hingga menutup seluruh permukaan kolam ikan karena akan dapat membuat ikan sesak dan gas Co2 akan meningkat saat malam hari. 
Semoga tulisan ini dapat membantu anda dalam mencari pakan alternatif selain pakan pabrikan.

Komentar


Postingan populer dari blog ini

Algae Fertilizer Sebagai Nutrisi untuk Mengkultur Micro Algae Green Water

Hemianthus Callitrichoides ‘CUBA’ Cara Merawatnya